Saturday, February 14, 2015

RENUNGAN DOA

Pembacaan Alkitab: YAKOBUS 5:16

"Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa orang benar, bilang dengan yakin didoakan sangat besar kuasanya"

RENUNGAN

Teman-teman Pemuda yang dikasihi Tuhan, diantara kita yang hadir pada malam ini pasti ada yang pernah menerima sms sebuah doa yang sangat mengesankan. namun, di bawahnya ada catatan. Sms itu harus diteruskan kepada sedikitnya 12 orang barulah berkat Tuhan akan tercurah. jika tidak, celakalah yang akan dituai. menyebarnya Sms ini menunjukkan banyak orang meyakini isinya. apa sebenarnya yang diimani oleh para pengirim sms? akankah Tuhan mengabulkan doa dengan sogokan 12 sms?
 
Jika diibaratkan, Doa itu seperti air mineral yang kita minum tiap hari. kita mengisi tubuh kita setiap saat dengan air untuk menghindar dari yang namanya dehidrasi dan pastinya akan menyegarkan kembali tubuh kita dari dahaga. begitu juga dengan Doa. mereka yang tertarik untuk mau berdoa untuk segala sesuatu yang mereka alami, rasakan ataupun derita, tahu bahwa kuat kuasa Tuhan akan menyegarkan kehidupan mereka lewat Doa yang mereka panjatkan.

Teman-teman pemuda yang dikasihi Tuhan. Alasan kita untuk berdoa, banyak. entah itu berdoa untuk kebutuhan pekerjaan, studi, kan deuangan, perlindungan, mengucap syukur, syafaat, dll. berbagai macam keinginan dan harapan kita curhat ke Tuhan. Tapi terkadang ada anak-anak Tuhan yang masih kurang PD dengan doanya sendiri. takut Doanya hanya sampe di langit-langit rumah, ibaratnya. sehingga pada akhirnya meminta orang lain yang kita anggap lebih rohani dari kita, seperti pendeta, pelsus, atau Penatua untuk mendoakan kita. kita menganggap kalau doa mereka lebih "ampuh" dibandinalg dengan doa kita.

Teman-teman, Tuhan memang memakai sebagian orang yang khusus dipanggil olehNya untuk melayani umatnNya dalam pelayanan pekerjaan Tuhan. dan otoritas dari padaNya juga turun ke atas mereka. dan bukan suatu kesalahan jika kita meminta dukungan doa dari mereka. tetapi dalam hal berdoa, Tuhan sama sekali tidak membatasi siapa saja yang dapat menaikkan doa dan memiliki kuasa sehingga benar-benar membawa pengaruh dalam kehidupan kita. bahkan orang yang baru menerima Kristus sebagai Tuhan dan JuruselamatNya pun juga bisa memiliki doa yang mempunyai kuasa.

Kalau begitu yang menjadi pertanyaan sekarang adalah bagaimana kita bisa memiliki doa yang penuh kuasa?

Dalam  Yak 5:16 ini, diberikan 3 cara untuk mendapatkan doa yang penuh kuasa.

1. Mengaku Dosa

    "Karena itu hendaklah kamu mengaku dosamu" (Yak 5:16a)

    Hendaklah yang paling utama dalam, Doa kita adalah DOSA. sebanyak apapun kita berdoa, namun jika masih ada dosa yang diperbuat maka kita tidak memiliki doa yang berkuasa. Yesaya 59:2 berkata, "Tetapi yang merupakan pemisah antara kamu dan  Allahmu ialah segala kejahatanmu, dan yang membuat Dia menyembunyikan diri terhadap kamu sehingga Ia tidak mendengar ialah segala dosamu". Sudah jelas dikatakan bahwa Tuhan Allah anti dengan yang namanya Dosa dan Dia tidak akan peduli kepada mereka yang masih melakukannya. untuk itu, akulilah dosamu. Tuhan yang kita sembah adalah Tuhan yang setia dan pemaaf. dia akan menghapuskan dosa yang kita akui dihadapannya. kendalikan diri agar kita tidak masuk dalam lubang dosa yang sama dan jangan lupa untuk meminta kekuatan dariNya.

2. Saling mendoakan
     
    "Dan saling mendoakan. supaya kamu sembuh" (Yak 5:16b)

    Egoisme  memang tidak bisa jauh dari manusia. sifat ingin menang sendiri memang tanpa kita sadari sering timbul dari perilaku sehari-hari kita. tarkadang hal itu juga terjadi ketika kita berdoa. begitu banyaknya dan panjangnya list doa untuk kepentingan kita sendiri sehingga kita lupa untuk mendoakan orang lain. Dalam ayat ini diajarkan kepada kita untuk saling mendoakan, peduli dengan keadaan disekitar kita. orang tua, adik/kakak, teman, sudara ataupun tetangga yang sedang sakit/ mengalami kesusahan. bantulah mereka dalam doa agar mereka juga mendapat pemulihan. ketika kita taat mengikuti perintah Tuhan, kita akan melihat perkerjaan Tuhan yang luar biasa. jangan menuntut balas kepada orang yang telah kita doakan. kita akan melihat bahwa Tuhan sendiri yang akan membereskan masalah-masalah yang kita hadapi ketika kita mau berbagi doa dengan orang lain. doakanlah orang-orang yang membutuhkan dukungan doa, maka Tuhan yang akan membalas kita dengan memberikan apa yang menjadi harapan dan doa kita.

3. Yakin

    "Doa orang benar, bila dengan yakin didoakan sangat besar kuasanya" (Yak 5:16c)

    Karaguan dan kebimbangan identik dengan ketidakpercayaan. Kisah Petrus yang berjalan diatas air mencerminkan hal ini. Petrus tidak seratus persen percaya bahwa dia bisa berjalan diatas air, walaupun sempat sesaat berjalan di atas air.
Keraguan mundul dalam dirinya ketika dia melihat keadaan sebenarnya yang dia hadapi. disaat keraguan itu muncul, disaat itulah dia mulai tenggelam.
Yakobus 1:6 berkata, "hendaklah ia memintanya dalam iman, dan sama sekali jangan bimbang,s ebab orang yang bimbang sam dengan gelombang laut yang diombang-ambingkan kian kemari oleh angin". Iman yang tidak sempurna tidak akan mendatangkan faedah dan doa dengan iman atau keyakinan yang tidak sempurna tidak akan mendatangkan kuasa. Yakinlah dengan apa yang didoakan. percaya bahwa Tuhan mendengar, menyimak dan mengerti segala ucapanmu lewat doa. bahasa apapun yang kalian gunakan dia pahami bahkan sebelum engkau memintanya dalam doa, Dia sudah tahu apa yang ada dalam hati dan pikiran kita.

Jika ketiga hal ini kita terapkan dalam diri kita, yakinlah kita sudah memiliki doa yang punya kuasa.

Teman-teman Pemuda yang dikasihi Tuhan, terkadang ketika kita berdoa, sanking banyaknya keperluan/keinginan yang kita ingin panjatkan kepada Tuhan. tanpa kita sadari doa kita mulai kehilangan jejak dan berputar-putar hingga sulit untuk megucapkan kata Amin.
Berdoa memang tidak perlu menggunakan metode/formula. tapi untuk mengatasi masalah tadi, setidaknya teman-teman bisa mencoba metode berdoa bernama "Doa Lima Jari".
1. Ketika anda melipat tangan, yang paling dekat dengan anda adalah jari jempol/ibu jari. jadi, mulailah berdoa untuk orang-orang yang dekat dengan anda. seperti: orang tua, saudara, om/tante, teman/sahabat atau pacar.
2. Jari telunjuk. biasaanya untuk menunjuk. maka, berdoalah untuk para pengajar: guruagama, pengkhotbah, pendeta, pelsus, guru di sekolah atau dosen.
3. Jari selanjutnya adalah jari yang tertinggi yaitu jari tengah. jari ini mengingatkan anda untuk berdoa bagi orang-orang yang memegang kekuasaan: Pemimpin Negara, Pemimpin Daerah, atau Bos di tempat kerja.
4. Jari ke-empat adalah jari manis. biasanya jari yang terlemah. berdoalah bagi mereka yang mereka yang mengalami masalah/kesusahan/menderita: orang-orang miskin, janda/duda, yatim piatu dan mereka yang berkekurangan.
5. yang terakhir adalah jari kelingking. jari ini mengingatkan kita akan betapa kecilny. a kita dibanding dengan kebenaran dan kekuasaan Allah. mintalah Dia menyediakan kebutuhan anda baik dalam karir, pendidikan atau rencana-rencana yang hendak kita capai.

Metode apapun yang kita gunakan, bercakap-cakaplah dengan Tuhan. Dia ingin mendengar apa yang ada didalam hati kita masing-masing.
Percayalah dan imani seperti yang dinyanyikan Nikita "Pelangi Sehabis Hujan". bahwa terkadang Tuhan menjawab doa kita dibalik kemelut permasalahan yang kita hadapi di depan. tapi pada akhirnya dia akan memberikan jawaban melebihi apa yang kita harapkan dan  persepsikan. Dan semuanya tepat disaat kita membutuhkannya.

AMIN

3 comments: